Thursday, April 17, 2014

Batam Kota Transit Turis Asing


Kota Batam Kepulauan Riau dikembangkan menjadi kota perantara bagi wisatawan mancanegara (wisman). Sasaran utamanya adalah wisman dari Malaysia dan Singapura, yang hendak berwisata ke daerah lain di Indonesia dengan transit di Batam sebelum melanjutkan perjalanan.

"Batam tidak lagi menjadi tujuan akhir perjalanan, tapi menjadi tempat transit, pintu masuk ke daerah lain," kata Wali Kota Batam Ahmad Dahlan di Batam, Rabu (16/4/2014).

Akses dari Batam ke Singapura dan Malaysia sangat mudah, yaitu melalui kapal cepat yang tiap jamnya berlayar dari sejumlah pelabuhan internasional. Pelabuhan tersebut di antaranya Pelabuhan Sekupang, Pelabuhan Batam Centre, Pelabuhan Harbour Bay, dan Pelabuhan Nongsa Pura.

Untuk menuju daerah lain di Indonesia dari Batam juga mudah. Batam kini sudah memiliki alur penerbangan ke hampir seluruh kota, terutama di Pulau Sumatera.

"Penerbangan sudah banyak, sudah hampir semua kota di Sumatera memiliki jadwal penerbangan langsung. Bahkan sebentar lagi penerbangan ke Aceh hendak dibuka," kata Ahmad.

Selain itu, untuk daerah di sebelah pantai timur Sumatera, memiliki alur pelayaran tetap dari dan ke Batam. Hal ini dapat mempermudah akses wisatawan yang hendak berkunjung ke Pulau Sumatera.

Menurut Ahmad, pengembangan Batam menjadi kota transit pariwisata akan berdampak positif bagi perekonomian di kota itu. Sementara itu, Pemkot Batam menargetkan jumlah kunjungan wisman ke daerah itu mencapai 1.312.000 orang pada 2014 atau naik lima persen dari target tahun sebelumnya.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Batam Yusfa Hendri mengatakan berbagai kegiatan nasional yang dilaksanakan di kota itu sepanjang 2014 yang dinilai mampu menyedot perhatian wisman.

Sumber :
http://travel.kompas.com

No comments:

Post a Comment

Related Posts